Apakah Anda sering merasa sakit atau nyeri di area bahu saat mengangkat tangan atau melakukan aktivitas fisik? Bisa jadi itu adalah gejala dari cedera rotator cuff. Cedera ini adalah masalah umum yang dapat mengganggu kenyamanan dan aktivitas sehari-hari. Dalam artikel ini, kita akan membahas penyebab utama cedera rotator cuff secara mendalam, serta bagaimana Anda dapat mencegahnya. Kami juga akan memberikan solusi pemulihan yang efektif dengan fisioterapi di NK Health. Jadi, baca terus untuk mengetahui lebih lanjut!

JADWALKAN FISIOTERAPI ANDA SEKARANG DI CABANG KLINIK FISIOTERAPI TERDEKAT
Apa Itu Cedera Rotator Cuff?
Sebelum kita membahas penyebab-penyebabnya, mari kita pahami terlebih dahulu apa itu cedera rotator cuff. Rotator cuff adalah sekumpulan otot dan tendon yang mengelilingi sendi bahu. Otot-otot ini memiliki peran penting dalam menjaga stabilitas dan memungkinkan pergerakan bahu. Ketika tendon atau otot-otot ini mengalami kerusakan, robekan, atau peradangan, itulah yang disebut dengan cedera rotator cuff.
Cedera ini bisa ringan, seperti peradangan atau iritasi, atau cukup parah, seperti robekan tendon yang memerlukan penanganan medis lebih lanjut. Cedera rotator cuff lebih sering terjadi pada orang yang aktif secara fisik, terutama mereka yang melakukan gerakan berulang yang melibatkan bahu. Namun, orang yang lebih tua juga berisiko mengalami cedera ini karena proses penuaan alami pada tendon.
Baca Juga : Perawatan Terbaik untuk Atasi Frozen Shoulder
Penyebab Cedera Rotator Cuff yang Perlu Anda Waspadai
Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan cedera rotator cuff. Berikut adalah beberapa penyebab utamanya yang perlu Anda ketahui.
1. Aktivitas Fisik yang Berulang
Salah satu penyebab utama cedera rotator cuff adalah aktivitas fisik yang melibatkan gerakan berulang pada bahu. Ini sering terjadi pada atlet atau pekerja yang melakukan gerakan di atas kepala secara terus-menerus. Misalnya, olahraga seperti tenis, baseball, atau berenang, yang mengharuskan gerakan bahu yang intens, berisiko menyebabkan cedera rotator cuff.
Gerakan berulang ini memberikan tekanan berlebih pada tendon dan otot bahu, yang lama-kelamaan bisa menyebabkan peradangan atau robekan kecil pada rotator cuff. Jika tidak segera ditangani, cedera ini bisa berkembang menjadi masalah yang lebih serius. Maka dari itu, penting untuk melakukan pemanasan yang tepat dan istirahat yang cukup agar otot-otot bahu tetap terjaga kondisinya.
2. Penuaan dan Penurunan Elastisitas Tendon
Seiring bertambahnya usia, elastisitas dan kekuatan tendon di tubuh kita, termasuk pada rotator cuff, mulai berkurang. Proses penuaan ini membuat tendon lebih rentan terhadap cedera, bahkan dengan aktivitas yang tidak terlalu berat sekalipun. Pada orang yang berusia di atas 40 tahun, tendon rotator cuff dapat mengalami perubahan struktur yang membuatnya lebih mudah robek atau mengalami iritasi.
Jika Anda merasa nyeri pada bahu yang berlangsung lama dan semakin memburuk seiring waktu, itu bisa menjadi tanda bahwa tendon rotator cuff Anda mengalami kerusakan akibat penuaan. Oleh karena itu, sangat penting untuk menjaga kekuatan otot-otot bahu dengan olahraga yang tepat dan rutin.
3. Cedera Akibat Trauma atau Kecelakaan
Cedera rotator cuff juga bisa terjadi akibat cedera langsung pada bahu, seperti jatuh atau kecelakaan. Misalnya, jika Anda terjatuh dan menumpukan berat badan pada bahu, atau terlibat dalam kecelakaan yang menyebabkan benturan keras pada bahu, ini bisa merusak tendon rotator cuff.
Trauma fisik semacam ini dapat menyebabkan robekan pada tendon rotator cuff yang memerlukan perawatan medis. Pada beberapa kasus, trauma yang parah mungkin membutuhkan prosedur operasi untuk memperbaiki tendon yang robek. Jika Anda baru saja mengalami kecelakaan atau cedera fisik lainnya, segera lakukan pemeriksaan medis untuk mengetahui apakah ada kerusakan pada rotator cuff.
4. Penggunaan Postur Tubuh yang Salah
Postur tubuh yang buruk juga dapat menjadi penyebab cedera rotator cuff. Misalnya, duduk dalam posisi yang buruk atau bekerja dengan menggunakan teknik yang salah dalam mengangkat barang dapat memberi tekanan berlebih pada bahu. Kebiasaan buruk ini dapat menyebabkan ketegangan otot yang berlebihan, mengarah pada cedera pada tendon rotator cuff seiring waktu.
Menggunakan teknik yang tepat saat mengangkat beban atau melakukan aktivitas lainnya sangat penting untuk menjaga kesehatan bahu. Pastikan untuk selalu menjaga postur tubuh yang baik saat duduk atau berdiri, dan perhatikan teknik pengangkatan yang benar agar tidak memberi tekanan berlebih pada bahu.
5. Faktor Genetik dan Keturunan
Beberapa orang mungkin lebih rentan terhadap cedera rotator cuff karena faktor genetik. Jika ada riwayat keluarga yang mengalami masalah dengan tendon atau sendi bahu, Anda mungkin lebih berisiko mengalami hal yang serupa. Faktor keturunan ini memengaruhi struktur tendon dan kekuatan otot-otot bahu, yang membuatnya lebih rentan terhadap cedera.
Selain itu, beberapa kondisi medis lainnya, seperti diabetes atau kelainan jaringan ikat, juga dapat mempengaruhi kekuatan tendon dan membuatnya lebih mudah cedera. Oleh karena itu, jika Anda memiliki riwayat keluarga dengan masalah pada rotator cuff, lebih baik untuk melakukan pemeriksaan rutin dan menjaga kekuatan otot bahu dengan latihan yang sesuai.
6. Kurangnya Pemanasan atau Peregangan yang Tepat
Pemanasan yang tidak cukup sebelum beraktivitas fisik juga dapat menyebabkan cedera rotator cuff. Jika Anda langsung melakukan gerakan intens pada bahu tanpa pemanasan yang tepat, tendon dan otot bahu akan lebih mudah tegang dan rentan cedera. Peregangan yang baik sebelum berolahraga akan membantu meningkatkan fleksibilitas dan mengurangi risiko cedera pada rotator cuff.
Selain itu, olahraga yang dilakukan dengan teknik yang salah juga dapat meningkatkan risiko cedera. Misalnya, saat berenang atau bermain tenis, pastikan Anda menggunakan teknik yang benar untuk menghindari penekanan berlebihan pada rotator cuff.
Baca Juga : Rekomendasi Klinik Fisioterapi Bekasi Terbaik
Mengatasi Cedera Rotator Cuff dengan Fisioterapi
Jika Anda mengalami cedera rotator cuff, langkah pertama adalah segera mendapatkan perawatan medis. Dokter akan melakukan pemeriksaan untuk mengetahui tingkat keparahan cedera dan memberikan pengobatan yang sesuai. Untuk cedera ringan hingga sedang, pengobatan konservatif seperti penggunaan obat anti-inflamasi, istirahat, dan fisioterapi biasanya cukup efektif.
Fisioterapi memainkan peran yang sangat penting dalam pemulihan cedera rotator cuff. Fisioterapis akan membantu Anda dengan latihan-latihan untuk memperkuat otot bahu dan meningkatkan fleksibilitasnya. Dengan terapi yang tepat, Anda bisa mempercepat pemulihan dan mencegah cedera lebih lanjut.
Jika Anda sedang mencari cara untuk mengatasi cedera bahu atau cedera rotator cuff anda, melakukan fisioterapi di klinik fisioterapi NK Health adalah pilihan yang tepat. Dengan tim fisioterapis yang berpengalaman dan teknik yang terbukti efektif, klinik NK Health menawarkan perawatan yang dapat membantu anda kembali aktif dan bebas dari rasa sakit. Layanan fisioterapi di NK Health mencakup pemeriksaan menyeluruh untuk menilai kondisi Anda, diikuti dengan perawatan yang disesuaikan dengan kebutuhan individu. NK Health sudah berdiri sejak tahun 2015 dan telah berpengalaman melayani lebih dari 100 ribu pasien, NK Health juga berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik yang didukung teknologi dan pendekatan profesional. NK Health memudahkan pasien dalam melakukan fisioterapi dengan langsung treatment tanpa harus berkonsultasi dengan dokter, karena fisioterapis kami sudah dibekali dengan skill serta assesment dengan baik sesuai dengan keluhan yang dialami pasien. Fisioterapis NK Health selalu mengembangkan skill fisioterapi melalui program training dan development rutin setiap bulannya serta dapat melakukan pemeriksaan dan standar yang komprehensif dan menyeluruh.

DOCTOR (Dpt) Nicolas Bagus Setiabudi, BPhys (Hons) – Head Physiotherapist NK Health ( Lulusan Universitas Melbourne )
With Working Experience From Tan Tock Seng Hospital Singapore.
Jangan biarkan nyeri pada bahu menghalangi aktivitas Anda. Segera hubungi NK Health dan dapatkan perawatan fisioterapi yang aman, efektif, dan profesional untuk pemulihan yang lebih cepat.
JADWALKAN FISIOTERAPI ANDA SEKARANG DI CABANG NK HEALTH TERDEKAT